Kelompok :
Anastasia Telly Wijaya Kusuma
Christy Agnes
Reka Delvi Sari
Tania Herlianda
PERCOBAAN TELUR DAN ASAM CUKA
PERCOBAAN
|
PENGAMATAN
|
KETERANGAN
|
Telur dan Asam
Cuka
|
Telur yang sudah direndam cuka dalam waktu beberapa menit menjadi
kenyal dan tidak mudah pecah, telur dibanting namun tidak pecah (lentur).
Lalu, kulit telur mengelupas dan muncul gelembung gas pada air cuka.
|
Kami berhasil
melakukan percobaan ini, karena ketika beraksi dengan cuka, kulit telur akan
mengelupas, ini karena cuka bersifat asam.
|
Bahan
dan Alat :
·
1 buah telur rebus
·
Sebotol kecil cuka makan
·
Gelas
Cangkang telur 90% terdiri dari kalsium
karbonat (CaCO3) yang membuatnya keras. Sedangkan cuka (CH3COOH) mengandung
asam asetat. Cuka
dikategorikan dalam zat asam, berarti cuka memiliki kemampuan untuk merusak
beberapa zat seperti, kalsium. Asam cuka dapat mengikat kalsium yang terkandung
dalam cangkang telur sehingga mampu melarutkan kulit telur dan membuat telur
menjadi lentur.
Ketika telur dicampur dengan cuka, muncul gelembung-gelembung
berupa gas karbondioksida. Gelembung gas yang muncul ketika reaksi berlangsung
merupakan hasil dari reaksi asam cuka dan cangkang telur.
Rx : CaCO3(s) + 2CH3COOH(aq)
=> Ca(CH3COO)2(aq)
+ CO2(g) + H2O(l)
DOKUMENTASI